Thursday, May 4, 2017

Mengenal Xenta OS - Distro Linux Indonesia

Mengenal Xenta OS - Distro Linux Indonesia

Pada catatan sebelumnya saya sudah menyusun beberapa linux buatan indonesia dan masih banyak yang belum kesebut [Bisa lihat disini Distro Linux Buatan Indonesia] jadi kali ini saya akan mengenalkan lagi Distro Linux Indonesia.

Nah.. pada kesempatan kali ini saya akan mengenalkan salah satu distro linux buatan indonesia yaitu Xenta OS. 
Xenta OS merupakan Distro Linux Lokal Indonesia yang berisikan perangkat lunak (software) yang dapat digunakan untuk keperluan desktop, laptop, dan notebook. yang dilengkapi dengan berbagai pernak-pernik khas Indonesia, distro ini cocok digunakan untuk pengguna komputer di Indonesia.

ini adalah salah satu Distro Linux buatan indonesia keturunan dari Linux Mint. jadi dapat dipastikan performanya sama seperti linux mint, tujuan di buatnya Xenta Os ialah untuk sistem operasi alternatif yang dibuat untuk kalangan tingkat Dasar, Menengah maupun Developer, untuk Design tampilan linux ini sangat Elegan dan User Friendly mudah digunakan untuk pemula yang baru beralih ke linux. dan juga Linux ini Menyertakan program untuk keperluan Perkantoran, Multimedia, Desain Grafis, Pendidikan, Developer, Internet dan lain sebagainya..

Xenta OS adalah Project Terbuka non-profit, Dikerjakan sebagai Project Hobi, Research, Pengembangan, melatih skill dan Media Belajar. Jika kalian tertarik dan juga ingin bergabung kalian dapat Berkarya dan membantu mengembangkannya. Jadi, bagi kalian yang ingin ikut berkontribusi dalam project Xenta OS dapat bergabung dengan tim project Xenta OS Disini

Xenta OS hadir dalam bentuk 32 Bit dan 64 Bit sangat aman bila spesifikasi kalian rendah, Jika ingin download disarankan untuk memakai versi saat ini/ terbaru. jika data internet kalian tidak mendukung dapat beli langsung DVDnya.
Situs Website Resmi : www.xentaos.org 


*Demikian catatan singkat dari saya. karena saya hanyalah pengguna pemula Linux & semoga bermanfaat.
*Sumber data sebagian diambil dari berbagai sumber.

No comments:
Write komentar

Translate